Home » » Info Pertahanan Militer Indonesia

Info Pertahanan Militer Indonesia

Written By Wayan Agus on Rabu, 16 Mei 2012 | 14.02


30 Maret 2012 : RI Bantah Kirim Nota Protes ke AS
30 Maret 2012, Jakarta: Indonesia membantah telah mengirim nota protes kepada Pemerintah Amerika Serikat dan Australia, dan meminta penjelasan seputar beredarnya kabar bahwa AS akan membangun pangkalan militer di Pulau Cocos, Australia.

28 Maret 2012 : TNI Kirim Pasukan ke Perbatasan Malaysia
Panglima Divisi 2 Kostrad Mayjen TNI Ridwan (kanan) memimpin para prajuritnya meneriakan yel-yel kesatuan, pada upacara pelepasan anggota TNI dari Batalyon 413 Divisi 2 Kostrad yang akan bertugas di perbatasan RI-Malaysia di Kaltim, di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jateng, Rabu (28/3). Sebanyak 620 prajurit yang diberangkatkan dengan menumpang KRI Teluk Bone itu antara lain akan bertugas mencegah penyelundupan kayu dan menjaga patok batas negara RI-Malaysia agar tidak bergeser.


28 Maret 2012 : Kemhan Uji Coba Roket R-Han 122
28 Maret 2012, Baturaja: Dalam upaya meningkatkan kemandirian bangsa dalam pengadaan alat utama sistem pertahanan (alutsista), Kementerian Pertahanan (Kemhan) bersama Kementerian Riset dan Teknologi melalui Direktorat Teknik Industri Pertahanan Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan (Dittekindhan Ditjen Pothan) Kemhan, kembali melakukan uji coba penembakan Roket Pertahanan (R-Han) 122 MM. Uji coba dilakukan di Pusat Latihan Tempur TNI AD, Baturaja, Sumatera Selatan.


28 Maret 2012 : Indonesia-Ukraina Jalin Kerja Sama Pertahanan
28 Maret 2012, Jakarta: Pemerintah Indonesia dan Ukraina sepakat untuk menjalin kerja sama di bidang pertahanan. Kesepakatan kerja sama itu dibahas dalam pertemuan bilateral antara Presiden Yudhoyono dan Presiden Ukraina, Viktor Yanukovych di sela-sela pelaksanaan KTT Keamanan Nuklir di Seoul, Korea Selatan, Selasa (27/3) waktu setempat. "Ukraina memiliki industri pertahanan yang cukup matang, jadi perlu menjalin kerja sama. Tapi semua tetap dilakukan sesuai dengan kebutuhan nasional dan peraturan yang ada," kata Menteri Luar Negeri RI, Marty Natalegawa di sela mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam kunjungan di Seoul, Korea Selatan, Rabu (28/3).


27 Maret 2012 : Hawk Lakukan Operasi Elang untuk Amankan ALKI
27 Maret 2012, Jakarta: Pesawat Tempur Hawk 100 TT-0221 dan Hawk 200 TT-0229 melakukan pengamanan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) dalam gelar Operasi Alur Elang, Selasa (27/03), lepas landas dari parking area Terminal Selatan Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma.

27 Maret 2012 : TNI dan TLDB Gelar Latma Helang 13B/12
Manuvra lapangan pada latihan bersama (Latma) antara TNI Angkatan Laut dan Tentera Laut Diraja Brunai Darusalam (TLDB) dengan sandi Helang Laut 13B/12 melaksanakan manuvra formasi “D” yang terdiri dari KDB Darussalam-06, KRI Lemadang-632 dan KDB Berkat-18 di Perairan Brunei.


26 Maret 2012 : RI akan Beli Pesawat Tanpa Awak Teknologi Israel
26 Maret 2012, Jakarta: Kementerian Pertahanan berencana membeli empat pesawat tanpa awak dari Filipina. Menurut Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Syamsuddin dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin, pesawat tanpa awak yang akan dibeli dari Filipina itu menggunakan teknologi dari Israel.


26 Maret 2012 : TNI Lakukan Latihan Tim Ekspedisi Khatulistiwa 2012
Latihan ini berlangsung 20 Maret hingga 1 April 2012. Sementara itu, Ekspedisi Khatulistiwa itu sendiri akan berlangsung awal April hingga 17 Juli 2012.


25 Maret 2012 : Indonesia Khawatir soal Roket Korut
25 Maret 2012, Jakarta: Pemerintah Indonesia menyatakan khawatir terkait rencana pemerintah Korea Utara untuk meluncurkan roket jarak jauhnya pada April 2012 mendatang. Sebelumnya, Wakil Menteri Luar Negeri AS Kurt Campbell memperkirakan, roket tersebut akan jatuh di sekitar perairan Indonesia, Australia, dan Filipina.


22 Maret 2012 : 136 Marinir Dikirim Ke Pulau Terluar di Papua
22 Maret 2012, Jakarta: Sebanyak 136 prajurit Marinir TNI AL dikirim ke pulau terluar di wilayah Papua, Kamis (22/3/2012). Mereka diangkut KRI Teluk Hading-538, salah satu unsur Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) dan bertolak dari Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta utara.


22 Maret 2012 : Unjani Kembangkan Teknologi Militer
22 Maret 2012, Medan: Universitas Jenderal Ahmad Yani (Unjani) bertekad mengembangkan teknologi militer melalui kerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara Industri Strategis (BUMNIS) seperti PT Pindad, PT PAL, dan PT Dirgantara Indonesia (DI).


20 Maret 2012 : Pesawat Patroli TNI AL Halau Pesawat Malaysia di Ambalat
20 Maret 2012, Surabaya: Pesawat patroli TNI-AL mengusir satu pesawat Tentara Diraja Malaysia yang melanggar wilayah Indonesia dengan terbang di atas Karang Unarang, Perairan Ambalat, Kalimantan Timur.


20 Maret 2012 : Indonesia Siapkan Tiga Heli Mi-17 bagi Misi Perdamaian PBB
20 Maret 2012, Jakarta: Pemerintah Indonesia berencana menyiapkan tiga helikopter angkut untuk membantu misi perdamaian Perserikatan Bangsa Bangsa. Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon telah meminta Indonesia untuk menyiapkan heli tersebut.


18 Maret 2012 : Kapal Militer Asing Sering Melintasi Selat Sunda
Kapal perang jenis FPB KRI Todak-631 mengawal kapal perang jenis LPD USS Green Bay (LPD 20) saat melintasi perairan Indonesia.
18 Maret 2012, Cilegon: Sejak beberapa pekan ini, aktivitas kapal militer asing di Selat Sunda meningkat. Ini lantaran adanya pemindahan 4.700 pasukan Amerika Serikat (AS) dari pangkalan militer AS di Okinawa ke beberapa pangkalan militernya di Pasifik, seperti Hawaii, Australia dan Philipina.


16 Maret 2012 : TNI Kirim Pasukan ke Perbatasan Malaysia
16 Maret 2012 : TNI AL sedang menunggu penyelesaian tiga unit kapal selam diesel elektrik dari Korea Selatan. "Juga empat kapal perusak kawal rudal yang dibangun PT PAL," kata Soeparno. Kapal selam yang dipesan dari Korea diperkirakan akan selesai pada 2015 dan 2016. Sesuai kesepakatan, pembuatan satu kapal selam akan dilakukan di Indonesia melalui industri pertahanan dalam negeri

Selain itu, empat unit KCR Trimaran juga dipesan dari dalam negeri, dan 16 unit kapal cepat rudal (KCR) dengan panjang 40 meter rampung pengerjaannya akhir 2014. Sebanyak 15 unit kapal cepat rudal dengan panjang 60 meter juga telah dipesan.


13 Maret 2012 : Korsel-Taiwan Berencana Hibahkan Satu Skuadron F-5
13 Maret 2012, Jakarta: TNI Angkatan Udara (AU) memprogramkan penerimaan hibah satu skuadron (asumsi 16 unit) pesawat tempur F-5 dari Korea Selatan. Proses hibah ini berkaitan dengan pembelian satu skuadron pesawat tempur ringan T-50 dari negara itu.


8 Maret 2012 : PT DI Serahkan Pesawat CN-235 Keempat Pesanan Korsel
8 Maret 2012, Bandung: PT Dirgantara Indonesia (PTDI) akan menyerahkan pesawat CN-235 Maritime Patrol Aircraft (MPA) keempat pesanan Korea Selatan. Serah terima dilakukan di hanggar PTDI Jalan Pajajaran Kota Bandung, Jumat (9/3)

Read more: http://www.tempatshare.com/2012/04/info-pertahanan-militer-indonesia.html#ixzz1v4JxwAGW
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. STOREHOUSE of KNOWLEDGE - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger